Sabtu, 16 Agustus 2025

Petugas Pembaca Doa HUT RI Ke 80 di Kec Wilangan




TEKS DOA DETIK PROKLAMASI KEMERDEKAAN RI KE-80

DI KECAMATAN WILANGAN KABUPATEN NGANJUK


INGGU, 17 AGUSTUS 2025

Ya Allah yang membelah malam dengan kelembutan, yang menurunkan embun 

hidayah diantara keringnya hati kami. Kami berkumpul hari ini, melaksanakan upacara

dibawah langit kemerdekaan yang pernah diwarnai dengan darah para pejuang, 

mereka telah kembali kepadaMu, tak bernama di tugu, tak bersuara dimimbar, tapi 

keberanian para pahlawan tetap hidup dalam setiap jengkal tanah dinegeri ini.

Ya Allah YA Rohim, betapa jauhnya kami dari ketulusan mereka, kami bicara soal rasa 

tapi kadang abai tentang mendengarnya, kami lantang berteriak keadilan tapi 

gammang menegakkannya, ampuni kami yang lebih gemar saling menyalahkan, 

disesatkan oleh keinginan untuk saling menggunting dalam lipatan, ampuni kami yang 

masih sering saling menjatuhkan padahal bangsa butuh kami saling menguatkan.

Ya Allah Ya Hamid Ya Syakur, tahun ini genap 80 tahun usia Negara kami, bimbing kami 

untuk menjadi bangsa yang pandai mensyukuri nikmatmu, nikmat berupa negeri 

bernama Indonesia yang indah tiada tara, nikmat berupa tanah air yang kau limpahkan 

kekayaan alam dan budaya.

Ya Allah Tuhan yang maha perencana, di bentang rencanaMU, kami hanyalah 

penyusun langkah kecil, berharap dapat menggoreskan kebaikan demi makmurnya 

bangsa ini, beri kami kejernihan hati, agar hal yang kami lakukan tidak hanya sebatas 

berbuat tanpa guna.

Ya Allah Ya Ghofur, kami ini hambamu yang lemah, tapi sering merasa kuat karena 

kekuasaan atas jabatan, kami ini hambaMu yang hina, tapi sering merasa mulya karena 

gelar dan penghormatan, ampuni kami atas keangkuhan yang tak pantas, padahal kami 

sungguh tak berdaya.

Ya Allah Ya Rouf, beri kami rasa malu dihadapanmu, sebelum engkau mempermalukan 

kami dihadapan makhlukmu, karena pada akhirnya, jabatan akan pergi, kekuasaan 

akan sirna, kehormatan akan hilang, dan yang tersisa hanyalah amal yang akan 

menjawab, apakah kau sudah berlaku adil kepada rakyat? Apakah kau sudah berlaku 

bijak kepada sesama? 

Nastagfirullohal’ádziiim…. Tegurlah kami jika kami lupa, sadarkan kami saat kami 

terlena, 

ROBBANA TAQOBBAL DU’A ANA, WAILLAM TAGHFIRLANA, WATARHAMNA, 

LANAKUNANA MINAL KHOOSIRIIN. SUBHANA ROBBIKA ROBBUL’IZZATI ‘AMMA 

YASIFUN, WASALAMUN ‘ALAL MURSALIN, WALHAMDULILLAHIROBBIL ALAMIN



















Tidak ada komentar:

Posting Komentar